> Sound system memiliki peran penting dalam sebuah acara, banyak yang menganggap Sound System lebih penting dari pada Lighting System. Karena apabila dalam sebuah acara terjadi sebuah kecelakaan dimana lighting mati, maka apabila sound system masih tetap menyala maka acara masih bisa diselamatkan, tentunya lighting yang mati harus segera hidup kembali. Namun apabila sound system yang mati, maka matilah acara tersebut. Hal ini cukup lama saya perhatikan, dampaknya nya adalah pemilihan tenaga sumber listrik genset yang terbaik dengan kapasitas KVA cukup / lebih, khusus untuk sound system.
> Sumber listrik sound system harus tersendiri, genset yang dipergunakan untuk sound system tidak boleh dicampur untuk penggunaan listrik lainnya seperti lighting system dan atau multimedia dll. Pencampuran penggunaan genset sound system dengan yang lain akan menimbulkan terganggunya kwalitas suara yang secara umum bisa mengganggu performer diatas panggung. apabila terpaksa sumber listrik sound system dapat di satukan dengan video system.
> Karena sangat pentingnya sound system, maka dari itu Sound system layak di sebut sebagai “Jantung nya sebuah Acara", jantung yang tidak boleh berhenti selama kehidupan acara berlangsung. Berhenti sekali saja berarti MATI.
Berhati-hatilan dalam memilih kwalitas sound system, merk yang dipergunakan, kwalitas SDM suplier yang bekerja, kwalitas Genset khusus, bahan bakar Genset ybs.
Kebutuhan Sound system sebuah acara
Sound system memiliki daya kekuatan mengeluarkan suara, memperbesar suara dalam hitungan Watt Output, kebutuhan besar watt output berdasarkan bentuk dan luas venue / keberadaan penonton / jumlah penonton.
Sound system berdasarkan kebutuhan standar terbagi menjadi 3 bagian, yaitu Band Equipment, Monitor System dan PA System (PA = Public Address).
